ACEHINDEPENDENT.COM – Prediksi Inggris vs Ukraina, Bertujuan untuk melanjutkan start 100% mereka di Grup C kualifikasi Euro 2024, Inggris kembali ke lapangan Wembley untuk menjamu Ukraina pada Minggu malam.
The Three Lions mengalahkan juara bertahan Italia 2-1 di Naples pada hari Kamis, sementara tim tamu memulai penawaran tiket ke Jerman akhir pekan ini.
Kurang dari dua bulan setelah menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah Tottenham Hotspur, Harry Kane kini berdiri sendiri di puncak daftar pencetak gol Inggris dengan 54 gol, meninggalkan Wayne Rooney dengan apa yang ternyata menjadi gol kemenangan melawan Italia di tengah pekan. .
Menyusul gol pembuka Declan Rice di menit ke-13, Kane menyingkirkan iblis penalti dari Piala Dunia untuk menggandakan keunggulan Inggris sebelum jeda, tetapi Azzurri yang bangkit kembali mengancam comeback terlambat melalui debutan Mateo Retegui – kartu merah Luke Shaw hampir tidak membantu tim tamu juga. .
Namun, tim Gareth Southgate melakukan perjalanan pulang dari Naples dengan kemenangan tandang pertama atas Italia dalam 61 tahun – mendapatkan sedikit balas dendam atas kekalahan final Euro 2020 mereka dari pasukan Roberto Mancini – dan Three Lions telah mengambil peran mereka sebagai meja- unggulan di Grup C.
Menjelang Makedonia Utara dengan gol tandang yang dicetak setelah satu pertandingan, Inggris turun ke lapangan di Wembley dengan tujuan untuk mencatat kemenangan kandang kualifikasi Kejuaraan Eropa ke-11 secara beruntun, setelah menang dalam 10 pertandingan seperti itu sejak bermain imbang 2-2 dengan Swiss pada 2011.
Sejak kebuntuan empat gol itu, The Three Lions telah mencetak 38 gol dan hanya kebobolan empat gol di kandang di kualifikasi Euro – mencetak setidaknya dua gol di masing-masing dari sembilan pertandingan terakhir mereka – dan Ukraina akan membutuhkan lebih dari sekadar pemain segar untuk menempatkan tim Southgate ke posisi teratas. pedang di sini.
Dalam perjalanan ke final dua tahun lalu, Inggris mengirim Ukraina berkemas dengan kemenangan 4-0 di perempat final, dan upaya tim tamu untuk menebus diri dengan lolos ke Piala Dunia 2022 akhirnya gagal membuahkan hasil.
Di tengah kehancuran yang tak terhitung di tanah air mereka, Ukraina mengambil langkah besar menuju penerbangan ke Qatar dengan kemenangan 3-1 atas Skotlandia di semifinal playoff mereka, tetapi Wales yang terinspirasi Gareth Bale mengakhiri impian Piala Dunia Ukraina dengan kemenangan 1-0 pada rintangan terakhir.
Sebelum mengundurkan diri dari posisinya pada bulan Januari, manajer Oleksandr Petrakov mengawasi kampanye UEFA Nations League yang acuh tak acuh, saat Ukraina menang tiga kali, seri dua kali dan kalah satu kali dalam pertandingan Liga B Grup 1 dengan Armenia, Skotlandia, dan Republik Irlandia untuk finis kedua. di belakang pasukan Steve Clarke – gagal mendapatkan promosi langsung kembali ke Liga A dalam prosesnya.
Sekarang di bawah pengawasan sementara bos caretaker berusia 41 tahun Ruslan Rotan – mantan 100 caps internasional – Ukraina memulai pencarian mereka untuk lolos ke Euro untuk keempat kalinya berturut-turut, tetapi mengalahkan finalis 2020 Inggris dan Italia ke salah satu dari dua tempat teratas di Grup C akan sangat sulit.
Namun demikian, tim Rutan membawa 10 pertandingan tak terkalahkan di kualifikasi Euro ke ibukota Inggris – tidak pernah mengalami kekalahan tandang dalam pertandingan seperti itu sejak kalah 1-0 dari Spanyol pada 27 Maret 2015 – kebetulan di hari yang sama ketika Kane mencetak gol. yang pertama dari 54 golnya dalam seragam Three Lions.
Hanya satu menit setelah mendapat kartu kuning karena terlalu lama melakukan lemparan ke dalam, Shaw menerima perintah untuk menantang Retegui, jadi Ben Chilwell harus menggantikan pemain Manchester United yang diskors di sini.
Sebuah pemandangan yang mengkhawatirkan bagi para penggemar Borussia Dortmund, Jude Bellingham tertatih-tatih keluar lapangan dan perlu penilaian menjelang kontes ini, tetapi Jordan Henderson dan Conor Gallagher sama-sama bersiaga jika remaja yang diminati tidak lolos.
Mengingat perputaran cepat dari penerbangan pulang mereka, Southgate mungkin mempertimbangkan beberapa perubahan lagi, dengan pemain seperti Reece James dan Phil Foden – yang bermain hanya 12 menit sebagai pemain pengganti melawan Italia – sedang dipertimbangkan untuk menjadi starter.
Sementara itu, Ukraina – seperti banyak negara lain bulan ini – telah mengalami beberapa cedera, dengan bek tengah Bournemouth Ilya Zabarnyi absen bersama gelandang 24 cap Oleksandr Zubkov.
Oleksandr Zinchenko tidak beruntung dengan cedera di Arsenal musim ini, tetapi pemain berusia 26 tahun itu sudah dipuja di Stadion Emirates dan harus kembali ke peran lini tengahnya yang dikenal untuk tim nasional di sini.
Mykhaylo Mudryk dari Chelsea juga harus menjadi starter di tanah Wembley meskipun awal hidupnya yang lambat di Inggris, sementara Andriy Yarmolenko – yang sekarang berada di buku dengan Al Ain di Uni Emirat Arab – membutuhkan tiga gol lagi untuk menyamakan kedudukan dengan Andriy Shevchenko 48 di puncak tangga lagu Ukraina.
Mantan pemain West Ham United itu telah absen sepanjang Maret karena cedera hamstring, jadi pemain sayap Girona Viktor Tsygankov mungkin lebih disukai sejak awal.(*)
Prediksi Pemain Inggris vs Ukraina
Inggris : Pickford; James, Stones, Maguire, Chilwell; Henderson, Phillips, Rice; Saka, Kane, Foden
Ukraine : Lunin; Konoplya, Matvienko, Popov, Mykolenko; Malinovskyi, Stepanenko, Zinchenko; Tsygankov, Dovbyk, Mudryk
Prediksi Skor Inggris vs Ukraina: 2-0
editor : muazir
sumber : sportsmole
