ACEHINDEPENDENT.COM, Jakarta – Peristiwa pembacokan sadis yang terjadi di Kabupaten Kediri, Jawa Timur (Jatim) menewaskan tiga orang. Pembacokan ini bermula dari Rianto (35) yang cekcok dengan ibunya sendiri.
Dilansir dari detikJatim, Senin (7/3/2022), Rianto membacok ibunya dalam pertengkaran itu. Setelah itu, Rianto membacok tetangga hingga orang-orang yang berusaha melerainya.
“Tadi kedengar sebelumnya seperti bertengkar dengan ibunya. Kemudian dibacok ibunya, lalu adiknya. Terus keluar, tetangga juga ikut dibacok. Orang mau misah juga ikut dibacok,” ujar Aris Setiawan yang merupakan warga sekaligus saksi mata.
Aris menjelaskan ada 11 orang yang menjadi korban Pembacokan Kediri. Tiga di antaranya dilaporkan tewas. Peristiwa seperti ini seharusnya bisa dihindari dan takperlu terjadi, bila satu sama lain saling menghargai dan menggunakan cara baik-baik musyawarah mufakat dalam mencari solusi untuk memecahkan sebuah masalah.
Jika hal ini terjadi maka semua pihak akan merasakan akibatnya dan itu sudah terjadi dan bisa menjadi sebuah pelajaran untuk hari esok, agar hal seperti itu tidak terulang kembali.
Adapun Rianto melakukan pembacokan dengan menggunakan celurit. Usai membacok orang-orang di sekitarnya, Rianto kabur.
“Ada banyak yang dibacok, karena hampir setiap rumah pasti ada yang dibacok. Tapi tadi ada sekitar 11 orang. Kalau yang meninggal ada 3 infonya dan kemungkinan bisa bertambah,” imbuh Aris.
Sumber:detik.com
