BANDA ACEH – Plh Sekretaris Daerah Aceh Azwardi, selaku Ketua Harian Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XXI 2024 Aceh Sumut Wilayah Aceh, mendapatkan apresiasi dari para Chief de Mission (SdM) atas reaksi cepat sejumlah keluhan kontingen.
CdM meeting hari ketiga PB PON XXI 2024 Aceh-Sumut wilayah Aceh, berlangsung di Aula Rumah Dinas Wakil Gubernur Aceh, Jum’at (13/9/2024).
Suasana CdM Meeting pun berlangsung ceria dan penuh canda. Plh Sekda dan seluruh jajaran PB PON XXI wilayah Aceh, berulang kali menyampaikan terima kasih atas apresiasi para CdM.
“Sejak awal, Pak Gubernur Safrizal selalu menekankan agar PB PON XXI Aceh mengedepankan Peumulia Jamee Adat Geutanyoe. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk selalu membenahi dan merespons cepat setiap keluhan dan koreksi dari CdM,” ujar Azwardi.
“Kami menyadari, tak ada hal yang bisa kami lakukan dengan sempurna. Oleh karena itu, koreksi dan keluhan dari CdM tentu akan selalu kami terima dan terus berupaya kami perbaiki,” imbuh Sekda.
Azwardi menambahkan, Aceh selaku tuan rumah berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada oara kontingen PON XXI.
“Komitmen kami, menyambut kedatangan dan melepas kontingen dengan baik. Kami juga sangat berbahagia, karena dari beberapa kontingen yang sudah kami antar, tasnya itu bertambah. Saat datang bawa satu tas dan saat pulang membawa tiga tas. Tentu dua tas itu berisi buah tangan. Hal ini tentu sangat baik, karena bagian dari sukses ekonomi,” ucap Sekda, disambut tawa dan tepuk tangan para CdM.
Sekda mengungkapkan, berdasarkan data dari Angkasapura, hingga kemarin (Kamis, 12/9) jumlah kedatangan ke Aceh melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang mencapai 40.595 orang.
Untuk memudahkan saat kepulangan, Sekda mengimbau Kepada CdM mengingatkan kontingen masing masing agar memanfaatkan kemudahan yang diberikan oleh Maskapai Garuda, yaitu pelayanan bagasi sehari sebelum kepulangan.
Sekda menambahkan, keluhan di Venue Dayung yang disampaikan pada CdM meeting kemarin (Kamis, 12/9) langsung ditindaklanjuti. “Sudah kami tambah ketersediaan air, mukena dan sendal. Kemarin langsung kami antar langsung usai mendengar laporan dari teman-teman CdM.”
Selain itu, sambung Sekda, di Venue Layar juga sudah ditindaklanjuti, kami sudah siapkan satu mobil tangki untuk memastikan kesediaan air di lokasi tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh Nasir Syamaun, selaku Sekum PB PON XXI wilayah Aceh, mengingatkan Bagian Transportasi untuk memberikan pelayanan terbaik bagi kontingenn yang akan menuju ke Kota Wisata Sabang.
“Tak hanya para atlet selam yang akan berlaga di Sabang, tapi para atlet yang telah selesai berlaga pun ingin berwisata ke Sabang. Oleh karena itu, setiap kontingen atau pun mobil berstiker PON XXI harus diprioritaskan,” kata Nasir.
Pada kesempatan tersebut, Nasir juga berterima kasih atas masukan dan koreksi yang disampaikan oleh para CdM
“Di hari pertama CdM Meeting kami menerima 12 koreksi dan masukan, kemarin 6 dan hari ini 3 masukan, bahkan 2 di antaranya berupa apresiasi. Terima kasih yang setinggi-tingginya kami sampaikan kepada rekan-rekan CdM,” ujar Nasir.
“Kami akan terus berusaha membenahi berbagai koreksi dari teman-teman CdM. Insya Allah, silaturrahmi ini bisa terus kita jaga bukan hanya mengejar prestasi, tapi sarana mempererat silaturrahmi kita di masa mendatang, bukan hanya terkait olahraga, tetapi bidang-bidang lain karena kehidupan kita bukan di sektor ini saja. Sekali lagi, terima kasih atas koreksi teman-teman CdM,” imbuh Nasir.
CdM Banten: Dua Jempol dan Lima Bintang untuk PB PON XXI Aceh
Sebelumnya, CdM Banten Koswara, meminta agar PB PON XXI Aceh memprioritaskan penyeberangan untuk kontingen PON XXI ke Kota Wisata Sabang.
“Mohon kami diprioritaskan untuk penyeberangan ke Sabang, karena di sana juga ada venue Selam. Selain itu atlet yang telah selesai bertanding juga tentu ingin berwisata ke Sabang. Selebihnya, sejak kemarin kami sudah berikan dua jempol dan lima bintang untuk PB PON XXI Aceh,” ujar Koswara.
Senada dengan CdM Banten, CdM Sulawesi Utara Muhammad Idham, juga mengapresiasi PB PON XXI Wilayah Aceh.
“Terima kasih atas reaksi cepat PB PON XXI Aceh, khususnya terkait konsumsi. Alhamdulillah, hari ini tidak ada keluhan, semua tepat waktu. Transoprtasi dan kesehatan juga dilayani dengan sangat baik. Konsumsi kemarin hanya ada sedikit kesalahpahaman saja, seharusnya di antar ke venue tetapi di antar ke penginapan. Selebihnya sudah sangat baik. Mudah-mudahan bisa terus dipertahankan,” kata Idham.
Sementara itu, CdM Maluku menyampaikan kekurangan kamar yang terjadi karena kesalahpahaman. Karena ada atlet Tarung Derajat wanita yang harus menempati kamar berbeda dengan atlet pria.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh Akmil Husein selaku Ketua Bidang Akomodasi menjelaskan, timnya akan segera menambah kamar untuk atlet Tarung Derajat Maluku.
Selain itu, Akmil juga menjelaskan, saat ini PT POS dan JNE telah berkomitmen untuk mendukung PON XXI dan siap jemput bola ke penginapan para kontingen, jika ada paket yang ingun dikirim ke provinsi asal para kontingen.
Di akhir meeting, Sekda Aceh kembali mengingatkan agar pengurus inti PB PON XXI Aceh untuk bekerja maksimal.
“Meski hari ini tidak ada keluhan, namun perlu kami ingatkan Bidang Kesehatan memprioritaskan kontingen PON, berikan layanan platinum. Termasuk bidang-bidang lainnya, konsep Peumulia Jamee Adat Geutanyoe benar-benar harus tersampaikan kepada saudara-saudara se-Nusantara, para kontinen PON XXI,” pungkas Azwardi berpesan. []