ACEHINDEPENDENT – Universitas Syiah Kuala memberikan pembekalan kepada 722 mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Reguler Periode XXIV tahun 2023.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Rektor USK Prof. Dr. Ir. Marwan di Gedung AAC Dayan Dawood, Rabu (5/7/2023).
Kepala Pusat Pengelolaan dan Pengembangan Kuliah Kerja Nyata (P3KKN) USK Drs. Zulfitri, M.Biomed mengatakan, seluruh mahasiswa KKN tersebut terbagi dalam tiga jenis KKN yaitu KKN Reguler sebanyak 646 mahasiswa, yang akan ditempatkan secara selektif dalam 110 gampong/desa dari 220 gampong yang ada di Pidie Jaya.
Lalu KKN Penugasan (Pemenang video pendek) di Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah yaitu sebanyak 76 peserta. Dengan rincian, 42 peserta di Bener Meriah dan 34 peserta di Aceh Tengah.
“Sama seperti KKN Reguler, KKN Penugasan ini bertujuan untuk menguatkan program-program KKN sebelumnya di daerah setempat. Hanya saja, KKN Penugasan ini lebih fokus pada pengembangan ekonomi kreatif di masyarakat,” ucapnya.
Selanjutnya, USK juga memberikan pembekalan kepada 10 mahasiswa yang mengikuti KKN Kebangsaan di Kalimantan Barat. Rencananya, mereka akan ditempatkan di daerah perbatasan Indonesia – Malaysia mulai tanggal 20 Juli – 20 Agustus 2023.
Zulfitri mengungkapkan, tema yang diangkat pada KKN kali ini adalah Melalui KKN USK, Kita Sukseskan Program Jaga Gampong: Penurunan Stunting, Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat, Pemanfaatan Sigap, dan Peningkatan SDM Gampong.
USK sengaja memilih tema tersebut sebagai bentuk dukungan untuk mewujudkan masyarakat gampong yang lebih berdaya dan sejahtera.
Untuk itulah, Zulfitri mengingat peserta KKN untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pembekalan ini dengan baik, agar pelaksanaan KKN nantinya berjalan optimal. [•]
sumber: acehprov.go.id