KOTA JANTHO – Dalam upaya menekan laju inflasi dan menjaga stabilitas pasokan dan harga, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Diskopukmdag) Aceh Besar kembali menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) di Kemukiman Lamteuba, Kecamatan Seulimuem, Aceh Besar, Senin (18/11/2024).
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM melalui Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Diskopukmdag Aceh Besar Trizna Darma ST mengatakan, operasi pasar murah yang digelar hari ini merupakan operasi pasar perdana yang digelar oleh Pemkab Aceh Besar di penghujung tahun 2024, dan ini bekerjasama dengan Disperindag Aceh dan Perum Bulog Kanwil Aceh. “Alhamdulillah hari ini OPM perdana di Lamteuba berjalan lancar, antusias masyarakat luar biasa, Insya Allah besok akan kita lanjutkan kembali di halaman Masjid Gurah, Kecamatan Peukan Bada,” ujarnya.
Trizna juga mengatakan, operasi pasar khusus tersebut merupakan salah satu upaya Pemerintah dalam memastikan ketersediaan bahan pangan pokok bagi masyarakat dengan harga terjangkau, dan juga sebagai upaya untuk menanggapi inflasi di daerah agar pasokan harga di pasar kembali stabil dan menjadi solusi bagi masyarakat guna memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Kita bersama-sama melakukan upaya untuk mengendalikan harga beberapa komoditas yang berpotensi merangkak naik,” katanya.
Dengan pelaksanaan operasi pasar tersebut, akan dapat mendukung percepatan pemulihan ekonomi dengan menyediakan barang kebutuhan pokok dan adanya stabilitas harga dalam rangka pengendalian tingkat inflasi. “Melalui program operasi pasar murah ini, Pemkab Aceh Besar berharap masyarakat dapat mengakses bahan pokok dengan harga terjangkau sekaligus menekan laju inflasi yang menjadi ancaman krisis ekonomi selama ini,” imbuh Trizna.
Pada kesempatan itu Trizna juga meminta masyarakat agar tidak panic buying pada saat berbelanja operasi pasar khusus, supaya masyarakat lain juga bisa mendapatkan kesempatan untuk berbelanja di pasar murah hari ini. “Semoga masyarakat kita tidak panik buying pada saat berbelanja, agar warga lainnya juga punya kesempatan yang sama dalam berbelanja,” imbuhnya.
Trizna berharap agar masyarakat selalu tertib dalam berbelanja, agar pelaksanaan operasi pasar khusus bisa kembali dilaksanakan di Kabupaten Aceh Besar. “Kami berharap agar masyarakat selalu tertib, agar pelaksanaan operasi pasar khusus bisa kembali dilaksanakan di Kabupaten Aceh Besar,” pungkasnya.
Adapun untuk harga pasar murah yang digelar di Gampong Deah meliputi beras premium 10 kg Rp. 94.000/sak, gula 2 Kg Rp. 28.000, minyak goreng 2 liter Rp. 34.000, telur ayam satu papan (30 butir) Rp.39.000 dengan total satu paket Rp. 195.000.(**)