acehindependent.com – Situasi mencekam terjadi pada Jumat (25/4) siang. Sebanyak dua pria mengancam akan menyerang dan meledakkan Mapolres Pacitan.
Diduga tidak puas dengan proses hukum yang berjalan, dua pria mendatangi Mapolres Pacitan dan melontarkan ancaman bom. Dalam pengamanan yang dilakukan, aparat menemukan satu pucuk senjata jenis airsoft gun dari salah satu pelaku. Situasi makin diperketat dengan hadirnya personel Densus 88.
Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri masih bersiaga di Kabupaten Pacitan menyusul ancaman bom yang dilayangkan dua pria di Mapolres Pacitan tersebut.
Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Azhar memastikan saat ini situasi di Mapolres Pacitan telah aman terkendali. Namun, kewaspadaan tetap ditingkatkan untuk mengantisipasi kemungkinan teror susulan. “Kasusnya sedang kami tangani. Dalam satu dua hari ke depan akan kami sampaikan hasil perkembangannya,” ujar Ayub, Sabtu (26/4/2025).
Ayub belum mengungkapkan detail identitas pelaku maupun motif ancaman tersebut. Dia juga belum memastikan keterkaitan kedua pria itu dengan jaringan terorisme.
Penjagaan bersenjata lengkap diberlakukan di lingkungan Mapolres, sementara arus lalu lintas di sekitar Jalan Ahmad Yani sempat dialihkan untuk menjamin keamanan. Saat ini, aktivitas pelayanan di Mapolres Pacitan sudah kembali normal, meskipun protokol keamanan ketat tetap diterapkan. “Sudah mulai landai, tidak semencekam kemarin saat Densus turun,” kata salah satu warga di sekitar Mapolres.(*)