ACEHINDEPENDENT, SABANG – Dalam rangka mendukung program nasional untuk menurunkan angka stunting, Babinsa 09 Gampong Cot Ba’U Koramil 01 Sukajaya Kodim 0112/Sabang, Serka Sudirman menghadiri acara Rapat Diseminasi Audit Kasus Stunting Tahap 2 di wilayah Kota Sabang yang diselenggarakan di Aula Walikota Sabang Lantai 1 kantor Walikota Sabang Kecamatan Sukajaya, kota Sabang. Senin (09/12/2024).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Penjabat Wali Kota Sabang Andri Nourman, AP., M.Si., yang dalam kata sambutannya menyampaikan untuk Pencegahan Penurunan Stunting di wilayah Kota Sabang agar seluruh Dinas terkait lebih lagi peduli supaya di wilayah Kota Sabang tidak ada lagi Balita yang Stunting.
Selain itu, berbagai pihak terkait juga ikut serta dalam acara rapat tersebut, termasuk unsur pemerintah daerah, tenaga kesehatan, kader posyandu, tokoh masyarakat, dan stakeholder lainnya. Rapat tersebut bertujuan untuk mengevaluasi dan mencari solusi atas kasus-kasus stunting yang teridentifikasi pada tahap pertama audit.
Dalam kesempatan tersebut Babinsa Serka Sudirman juga menyampaikan dukungan penuh TNI dalam upaya percepatan penurunan stunting, khususnya melalui pendampingan masyarakat di tingkat desa. “Kami siap mendukung program ini dengan bersinergi bersama pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan generasi yang sehat dan cerdas,” ujarnya.
Adapun rapat diseminasi ini membahas berbagai temuan penting terkait kasus stunting di wilayah Kota Sabang. Diskusi mencakup penyebab utama stunting, strategi intervensi gizi, dan pendekatan pemberdayaan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan anak.
Selain itu, Babinsa juga mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam mendukung program-program kesehatan, seperti posyandu, pemberian makanan tambahan bergizi, dan edukasi kesehatan bagi ibu hamil dan anak balita.
Dengan sinergi yang solid antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan angka stunting di wilayah [wilayah] dapat terus menurun sesuai dengan target nasional. Acara ditutup dengan penyusunan rencana aksi bersama yang akan segera diimplementasikan di lapangan.(*)
