Di dunia pendidikan terdapat berbagai jenis pembentukan karakter peserta didik yang berbeda-beda, yang tentunya dari karakter tersebut dapat diketahui jati diri pada masing-masing peserta didik. Tidak heran jika kondisi karakter peserta didik saat ini kerap diperbincangkan oleh kalangan masyarakat luas, terutama karakter peserta didik yang mengarah kepada perkembangan moral.
Hidayatullah, 2010:13 mengungkapkan bahwa karakter adalah kualitas, kekuatan mental, moral atau budi pekerti yang merupakan kepribadian khusus sebagai pendorong serta pembeda antara individu yang satu dengan individu lainnya. Maksudnya bahwa Karakter merupakan suatu tingkah laku yang memang ada pada seseorang namun harus terbentuk dengan baik dalam diri seseorang demi keselamatan dunia akhirat yang tentunya berdampak terhadap tumbuh kembangnya seorang peserta didik itu sendiri misalnya dalam berinteraksi dengan orang lain dalam mengajukan pendapat atau hal lainnya tentulah sangat diperlukan karakter terkait perkembangan moral seperti halnya menghargai pendapat orang lain baik benar maupun salah. Karakter peserta didik terkait perkembangan moral ini tentunya bertujuan agar tidak terjadi kesalah pahaman yang berdampak terhadap hal yang tidak diinginkan seperti hal nya keributan, percekcokan, dan menyinggung perasaan pihak lain sehingga akan terciptanya kedamaian dan kerukunan antar peserta didik.
Pembentukan karakter terhadap peserta didik dapat dilakukan dengan pembiasaan semisal dalam proses pembelajaran di kelas ketika diantara peserta didik saling berargumentasi terkait materi yang disampaikan guru tentu ada peserta didik yang mengutarakan pendapatnya yang terkadang sedikit menyimpang dari yang diinginkan namun dalam hal ini bukan berarti sesama peserta didik untuk saling mengolok-olokkan pendapat peserta didik lainnya, akan tetapi disinilah peran guru untuk bertindak tegas dalam memberikan masukan atau membiasakan peserta didiknya untuk bisa saling menghargai pendapat sesama temannya, sehingga dengan pembiasaan inilah akan tumbuhnya karakter terkait perkembangan moral antar peserta didik. Pembentukan karakter terhadap peserta didik tentunya sangat bermanfaat bagi tumbuh kembangnya peserta didik itu sendiri, dimana antara peserta didik akan terjalin hubungan saling menghargai, keharmonisan dan tentu akan disenangi banyak orang orang.
Dari paparan di atas dapat disimpulkan bahwa pembentukan karakter terhadap peserta didik tentulah hal yang sangat perlu untuk dilakukan karena setiap peserta didik memiliki karakter yang berbeda-beda, oleh karena itu perlu adanya peran guru untuk memandu para peserta didik tersebut untuk dapat berkarakter yang baik terkait perkembangan moral seperti saling menghargai antar sesama dan menghargai pendapat orang lain baik benar maupun salah agar terciptanya kedamaian dan kerukunan, maka disinilah terbentuknya karakter peserta didik terkait dengan perkembangan moralnya. (red/mu)